Hey

Saat ini adalah rainy day yang mana membuat sebagian orang bermalas-malasan termasuk Luhan. Yixing sudah berangkat ke Changsa dua jam lalu hingga ia hanya di apartemen bersama televisi yang menyala tanpa sedikitpun memperhatikannya. Matanya perlahan-lahan tertutup namun suara notifikasi dari Iphonenya membuatnya seketika membelalakkan mata. Ia mendengus sesaat dan mengambil benda persegi panjang tersebut dari nakas di samping tempat tidur. Pikirnya, Yixing tak jadi ke Changsa karena cuaca buruk, tapi ternyata salah.

Kini Luhan terbangun dari sandaran bantalnya, mengusap matanya kasar untuk memastikan bahwa ia tidak salah membaca tulisan.

OSH0412: Hey Luhan

Luhan berusaha meredam euphorianya takut-takut akan membalas dua kata tersebut dengan dua kata lain yang begitu konyol seperti; HIIIIIIIIIII SEHUUUUUUNNNNN

Tidak-tidak-tidak itu menjijikan dan Luhan yakin tak ada orang di dunia ini yang akan melakukan hal tersebut. Ia berusaha menjawab pesan tersebut dengan biasa seolah semuanya baik-baik saja.

Me: Hi : )

OSH0412: Sorry didn't reply you for such a long time, anyway happy birthday ;)

Lelaki bermata rusa itu tidak bisa untuk tidak membiarkan senyumnya melebar, terlebih meskipun sudah lepas 2 minggu ulang tahunnya tapi orang itu tetap mengingatnya dan mengucapkan kata-kata yang seharusnya. Perasaan ini sama seperti saat Sehun menyanyikan lagu berbahasa Korea yang dulu tidak diketahuinya tapi sekarang ia tahu bahwa lelaki tersebut menyanyikan lagu 143 milik Henry.

Me: Thanks and happy birthday too ;)

OSH0412: Thank you ;)

Me: I miss you

Luhan tidak mengerti bagaimana bisa ia menulis 3 kata ajaib (menurutnya) itu. Ia berniat untuk menghapusnya namun jarinya tak sengaja menyentuh kolom send yang membuatnya panik setelahnya. Luhan menepuk dahinya dan hendak melempar Iphonenya kemana saja namun suara notifikasi dari Sehun yang lebih cepat daripada sambaran petir membuatnya mengurungkan niatnya.

OSH0412: Lol I miss you too

Wajahnya memerah karena malu, ia tidak tahu harus membalas dengan kata apa.

Me: Ah what is this :$ I'm so shy

OSH0412: But you said sooo hahaha

Me: Hey wanna play something?

OSH0412: K, what game?

Me: Uhm… it's too old but wanna do truth or dare?

OSH0412: Sounds great! You choose first

Me: Dare because I'm cool B-)

OSH0412: Say I love you Oh Sehun

Me: Ah you cant do this to me /.\

OSH0412: Yah it's a dare for you :p

Me: Bzzz

Me: I

Me: Love

Me: You

Me: Oh Sehun

OSH0412: Cheesy haha

Me: It's your turn

Luhan tahu bahwa Sehun telah membaca pesannya, kendati begitu orang tersebut tak kunjung membalasnya bahkan ini sudah lebih dari sepuluh menit. Sebuah ketukan pintu tiba-tiba terdengar, ia beranjak malas dari tempat tidurnya dan menekan gagang pintu utama setelah keluar dari kamarnya.

Pandangannya menyebar ke segala arah kala ia tak menemukan seorangpun di lorong sepi apartemennya. Mendengus sebal, ketika hendak kembali menutup pintu sebuah pesawat kertas entah dari mana mengenai dahinya, membuatnya mengatakan "Ouh." sebagai refleks. Ia perlahan mengambil kertas berwarna hijau yang terjatuh tepat di ujung sandalnya

Sambil kembali ke ranjang, Luhan terus-terusan mengernyit pada kertas yang terdapat sederet tulisan layaknya cakar ayam tapi masih bisa dibaca olehnya (dengan sedikit usaha).

"Berhenti menyukainya atau kau akan menyesal"

Ia memutar matanya, orang jahil macam apa yang menulis surat bodoh seperti ini? Dan lagi, siapa maksudnya me-nyu-ka-i-nya. Sempat terpikir oleh Luhan bahwa Yixing yang melakukannya, tapi bagaimana mungkin hah? Ia bahkan sedang pergi ke Changsa.

Ia kemudian tak memperdulikan kertas tersebut dan hanya melemparnya asal saat handphonenya berbunyi sebuah notifikasi baru.

OSH0412: Truuuuthhh haha

Luhan menggigit bibirnya sebentar sambil berpikir. Dirinya ragu akan pertanyaannya tapi ia berusaha meyakinkan dirinya bahwa itu hanyalah sebuah pertanyaan dan Sehun tidak akan berpikir macam-macam hingga menghilang lagi.

Me: What if… What if I'm gay?

OSH0412:

OSH0412: It's ok, people have their own life and so are you

Me: But what if I'm gay for you? I mean what if I like you? Are you gonna make some space between us? Or maybe you'll leave me or something like that?

OSH0412: You've said it like 15 minutes ago haha

OSH0412: You're cute, I like you too ;)

Luhan menangkupkan kedua tangannya pada pipinya yang mengeluarkan semburat merah saat membaca pesan tersebut, ia merasa atmosfer di sekitarnya menjadi begitu panas dan akan meledak dalam hitungan

5

4

3

2

OSH0412: Bye? I gtg

Dan dalam waktu yang kurang dari satu detik lagi, semuanya terasa dijungkir balikkan begitu saja membuat sekujur tubuh lelaki rusa itu lemas.

.

.

.


Ditulis 31 Desember 2014


/ugly sobs/

hello kaliaannnn

aku comeback setelah sekitar 6 bulan menghilang

huhuhu i really am sorry bcs ini chapter mengecewakan. to be very ing honest ya, aku bikin ulang semuanya. mulai dari chapter ini sampe plotnya

jadi kayanya ff ini bakal mengecewakan atau gak sesuai harapan kalian. maaf banget TT

duh aku tiba-tiba mual padahal pengen bikin an panjang, tp aku juga pusing. yaudah aku segini aja, maaf gabisa jelasi detail tentang apa yang pengen aku omongin(?)

anyway happy new year ;)

bow

-yeppeunnuna