Disclaimer : Saya tidak akan pernah
mengakui kepemilikan atas Naruto dan
High School DxD

Rate : M

Pair : Naruto x Rias x Akeno x Koneko x Ophis

Genre : Adventure, Romance, Supranatural, Hurt/Comfort, Angst,

Warning : Typo, bahasa yang aneh,
abal-abal, banyak kekurangan disana-sini,
alur yang terlampau cepat, (Lime, Lemon, Mungkin)


Muncul Pusaran angin di kamar Naruto, dari pusaran angin itu keluar Naruto, Naruto menghiraukan Erika dan Kyuubi yang melihat kearahnya, Naruto berjalan kearah mereka, yang tepatnya kekasur,

"Hei Naruto aku lapar" Ucap Erika sementara Kyuubi yang di sampingnya hanya diam, Naruto dengan malas melihat kearah mereka
"Apa kau tidak bisa mencari makanan sendiri" Ucap Naruto dengan dingin,

"Hei aku ini adalah bawahanmu dan dia adalah peliharaanmu, itu tugasmu untuk menjaga kami" Ucap Erika tidak mau kalah dan di beri anggukan oleh Kyuubi, muncul perempatan di dahi Naruto, sebelum Naruto marah sebuah Lingkaran sihir berwarna merah tercipta di lantai kamarnya, membuat ia, Erika, dan Kyuubi melihat kearah lingkaran Sihir itu,

Dari lingkaran Sihir itu muncul Sirzech dengan Baju Mou nya, dan di sampingnya berdiri dengan setia Grayfia dengan baju Maidnya,

Erika dan Kyuubi memasang posisi siap bertarung, sementara Naruto melihatnya dengan wajah datarnya,

Sirzech mengalihkan pandangan kearah Erika dan Kyuubi, " Oh kau sudah mempersiapkan para Peeragemu" Ucap Sirzech lalu mengalihkan pandanganya kearah Naruto,

"Jadi" Tanya Naruto,

"Grayfia" Panggil Sirzech, Merasa di panggil Grayfia berjalan kedepan kearah Naruto sambil membawa bidak bidak catur,

"Itu adalah Evil pieces seperti yang di janjikan" Ucap Sirzech, Naruto turun dari kasurnya dan mengambil Evil pieces dari tangan Grayfia,, 'Jadi ini Evil Pieces' Batin Naruto sambil melihat Evil pieces dengan teliti,

"Baiklah janji sudah kutepati, kini aku harus kembali" Ucap Sirzech, Naruto melihat Kearahnya,

"Ya" Balas Naruto sebelum Sirzech menghilang dalam lingkaran Sihir,

"apa itu Naruto" Tanya Erika, Menghiraukan ucapan Erika, Naruto mengeluarkan beberapa lembar uang dari sakunya dan meletakannya di kasur,

"aku mempunyai urusan" Ucap singkat Naruto lalu terhisap pusaran angin, meninggalkan Erika yang melihat kepergianya dengan wajah bingung,

Naruto muncul dengan Kamui di sebuah Ruangan yang gelap, setelah keluar dari Kamui Naruto berjalan dalam Ruangan gelap itu, Ia berjalan dalam Hening hanya terdengar langkah kakinya,

Ia berhenti di depan sebuah pintu yang besar dengan gambar Naga di pintu itu, Ia dengan pelan mengunakan tangan kanannya untuk mendorong pintu yang besar itu, dengan pelan pintu yang besar itu terbuka, Terlihatlah di depannya sebuah singasana dengan Ophis yang duduk melihat dingin kearahnya, Ia berjalan kearah Ophis dengan Evil pieces di tangannya, Ia berhenti di depan Ophis,

"Ophis" Panggil Naruto,

"Hmm" Balas Ophis,

"Ini evil Pieces, seperti yang kau mau" Ucap Naruto sambil menyerahkan Catur dengan kedua tangannya, Ophis diam melihat Catur yang di tangan Naruto, lalu melihat Naruto

"Naruto, apa kau pernah berfikir untuk menciptakan Peerage" Tanya Ophis, Naruto yang mendengar itu diam, ia tak pernah berfikir tentang itu, yang ada di kepalanya hanya cara membalas dendam,

"Tidak, aku tidak pernah berfikir tentang itu" Balas Naruto,

"Apa kau ingin Naruto, jika kau ingin kau dapat mengunakan Evil pieces ini" Ucap Ophis tetap melihat Naruto, Naruto diam,

"jadi kau menyuruhku untuk mendapatkan ini hanya untuk itu" Tanya Naruto,

"Ya, kemampuanmu masih berada beberapa tingkat di bawah Vali, dengan pelayanmu, kau bisa menambahkan kekuranganmu itu" Ucap Ophis, Naruto diam, ia tak mau, ia kini bingung. Ophis memang benar, Ia menghela Nafas,

"Heh, Baiklah" Balas Naruto, ia mengambil bidak Raja, ia diam melihat bidak Raja yang berada di tangan kanannya itu

"apa yang Harus aku lakukan" Tanya Naruto yang kini tidak tau cara mengunakannya, Ophis berdiri

"kau hanya perlu meletakannya di dadamu dan fikirkanlah lambang sihir yang akan kau gunakan" Ucap Ophis, Naruto dengan cepat melakukan apa yang Ophis katakan, kini ia bingung dengan lambang sihir apa yang harus ia gunakan, tiba tiba wajah Rubah yang memberikannya kekuatan muncul dikepalanya, Naruto menutup matanya,

Perlahan bidak yang menempel di dada Naruto terhisap kedalam dadanya, Ia tetap menutup matanya, di lantai muncul lingkaran Sihir yang lumayan besar dengan lambang Kepala Rubah, Muncul sepasang sayap hitam khas Iblis di Punggung Naruto, Ophis yang melihat itu hanya diam, Naruto membuka matanya,

"apa berhasil" Tanya Naruto dan di beri anggukan oleh Ophis,

"Baiklah, aku harus pe-"

"Berikan aku bidak Ratu" Potong Ophis, Naruto diam terkejut, ia hanya diam,

"A-apa M-maksudmu O-op O-phis" Tanya Naruto tergagap,

"Berikan aku Bidak Ratu" Ulang Ophis,

"Untuk apa Ophis" tanya Naruto,

"aku akan menjadi Ratu untukmu Naruto" Ucap Ophis dengan suara yang dingin dan wajah datarnya,

"Glekk" suara ketika Naruto menelan Ludahnya, dengan gemetar Naruto mengambil Bidak Ratu dan meletakanya di tangan Ophis, dengan Cepat Ophis meletakan Bidak itu di dadanya dan melihat kearah Naruto, sementara Naruto diam melihat Ophis,

1 Menit, Bidak itu tetap menempel di bagian dada Ophis,

2 Menit,

3 Menit,

"Ophis, kenapa lama sekali" Tanya Naruto, ' Apa kekuatan Ophis terlalu besar sehingga membuat Evil pieces tidak berkerja padanya' Batin Naruto bingung,

"Itu karena kau belum Menerimaku Naruto" Balas Ophis, Naruto yang mendengar itu seketika Wheetdrop,

"jadi apa yang harus aku lakukan" Tanya Naruto lagi

"kau hanya perlu menerimaku di hatimu" Ucap Ophis, seketika muncul semburat merah di masing masing pipi Naruto,

Naruto menutup matanya lagi, perlahan Bidak yang didada Ophis mulai masuk kedada Ophis, dan muncul lingkaran sihir yang sangat besar dengan lambang kepala Rubah di tengahnya, Naruto membuka matanya setelah merasakan energi Iblis, muncul 6 Sayap hitam Khas Iblis di belakang Ophis,

Tak lama kemudian lingkaran sihir yang besar menghilang, dan 6 sayap hitam Ophis juga menghilang,

Naruto yang melihat itu hanya diam,

"J-jadi Ophis, A-apa aku boleh P-pergi" Tanya Naruto dengan gugup,

"Ya" Balas Ophis, dengan cepat pusaran angin tercipta di mata kanan Naruto, sedetik kemudian Naruto terhisap oleh pusaran angin itu,

Naruto muncul dengan Kamui di kamarnya, di kasur Naruto baring Erika dan Kyuubi, dan di lantai berserakan sampah bekas makanan, Naruto melihat mereka dengan pandangan marah sementara Erika melihat Naruto dengan pandangan takut, dan Kyuubi yang melihat Datar kearahnya,

Naruto akhirnya menghela Nafas lelah,

"Kyuubi, apa kau ingin menjadi seorang Iblis" Tanya Naruto sambil berjalan kekasur,

"Iblis, seperti Master" Tanya Kyuubi dengan wajah dinginnya,

"Hei aku juga ingin" Ucap Erika, Namun di hiraukan Naruto,

"Bagaimana Kyuubi, dengan kekuatanmu, kau dapat melindungiku dari bahaya yang mengancam" tanya Naruto lagi,

"Baiklah Master" Ucap Kyuubi, Naruto mengeluarkan semua bidaknya yang tersisa, Naruto mengambil Bidak Kuda lalu menempelkannya kedada Kyuubi,

Hening, tidak ada yang terjadi, tapi 6 Pion bergetar dan mengeluarkan Cahaya,

'Pion huh' Batin Naruto, Naruto lalu mengambil 6 Bidak Pion dan menempelkannya didada Kyuubi, perlahan bidak bidak itu terhisap kedalam dadanya, lingkaran sihir tercipta di kasur Naruto, Erika melompat kelantai ketika melihat lingkaran Sihir itu, 1 pasang sayap keluar dari punggung Kyuubi, Erika yang melihat itu dengan pandangan kagum,

melihat Kyuubi yang telah selesai menjadi Iblis, Naruto menghisap sisa Bidak mengunakan Kamui,

"Giliranku, Giliranku" Ucap Erika semangat dengan wajah kagumnya, Naruto melihat kearahnya,

"kau Tahu, menjadi iblis bukan main main, sekali kau menjadi iblis, kau tidak akan kembali menjadi Vampir dan Orang yang boleh menjadi iblisku hanya orang yang mempunyai kekuatan, tidak sepertimu yang hanya melawan Sekumpulan lalat saja hampir Mati" Ucap Naruto, sementara Erika menunduk, Melihat Erika Menunduk Naruto berjalan keraknya untuk memilih baju yang akan ia gunakan,

"aku, aku mempunyai kekuatan" guman Erika, tapi masih dapat di dengar oleh Naruto,

"Hmm" Balas Naruto,

"A-aku, aku mempunyai Sacred Gear Displacement" Guman Erika pelan, Naruto yang mendengar itu membalikan badannya dan melihat Erika,

"Apa maksudmu" Tanya Naruto,

"Aku dapat memindahkan sesuatu dari tubuh Manusia ke Manusia lain" Ucapnya, Naruto yang mendengar itu hanya Diam,

"Buktikan" Ucap Naruto,

"Baiklah, jika aku bisa, kau harus menjadikanku iblis" Ucap Erika, dan di beri anggukan oleh Naruto, jika Erika benar, maka Erika akan sangat membantunya,

"Baik apa yang ingin kau pindahkan" Tanya Erika,

"apa yang kau bisa dengan sacred gearmu itu" Tanya Naruto, dengan wajah percaya Diri Erika berkata,

"Aku dapat memindahkan Organ dalammu, ingatanmu, dan Iblis yang ada di dalam dirimu itu" Tanya Erika, Naruto yang mendengar itu terkejut ' apa ia tau tentang Rubah itu' Batin Naruto terkejut,

"A-apa m-maksudmu I-blis yang berada D-didalam D-diriku" Tanya Naruto Gugup,

"Iblis itu adalah kekuatan Iblismu, dengan kata lain, aku dapat memindahkan kekuatan iblis itu keorang lain, dan setelah pemindahan kau akan menjadi Manusia Normal" Ucap Erika, Naruto diam, tiba tiba ia mendapatkan Ide, ia tak tahu idenya akan berhasil apa tidak, tapi ia harus mencoba,

"Baiklah, aku ingin kau dan Kyuubi mencari seseorang dengan Sacred Gear yang kuat" Ucap Naruto, Kyuubi yang mendengar namanya disebut melihat kearah Naruto, sementara Erika diam sedang berfikir,

"A-aku mempunyai kenalan, ia mempunyai Sacred Gear Forbidden Balor View" Ucap Erika dengan wajah Sedih,

"aku tidak tau sacred gear apa yang kau maksud itu, tapi kalau sacred gearnya sangat berbahaya kita harus mencarinya" Ucap Naruto,

"Tapi ia di penjara di kerajaan kami, ia adalah Vampir yang tidak berdarah murni" Ucap Erika menunduk sedih,

"cih, kita hanya perlu mengambil paksa dirinya bukan, jika ada yang menghalangiku, aku hanya perlu membunuhnya" Ucap Naruto, Erika yang mendengar itu mengangkat kepalanya sambil melihat Naruto dengan pandangan penuh akan harapan,

"Baiklah Ayo kita selamatkan temanku" Ucap Erika semangat,

With Issei,

Issei, Koneko dan saji kini berada di sebuah restoran dan di depan mereka terlihat Dua utusan Gereja yang sedang makan dengan Rakus,

Tak lama kemudian kedua Utusan Gereja itu selesai dengan makanan Mereka,

"Jadi apa yang membawa kalian kepada kami" tanya Xenovia dengan wajah serius, membuat Issei, Koneko, dan saji memasang wajah Serius,

"Kami ingin membantu kalian menghancurkan Excalibur" Ucap Issei, Xenovia yang mendengar itu sedikit terkejut,
"Aku mengerti, kami mungkin bisa meminta kalian menghancurkan salah satunya" Ucap Xenovia sambil menutup Matanya,

"Tunggu Xe-"

"Benarkah" Potong Issei dengan cepat, sementara saji memasang wajah Pucat, mengingat ketuanya yang nanti mengetahui apa yang ia lakukan, dan waktu itu mereka memutuskan untuk mencari Kiba Yuuto Night dari Gremory itu,

Sore menjelang, Issei dkk akhirnya menemukan Yuuto yang duduk ditaman, Issei berlari kearah Kiba diikuti Saji, Koneko, dan 2 Utusan Gereja, Issei menjelaskan situasi kepada Kiba,

"aku mengerti, Tapi aku tidak senang mendapatkan persetujuan Untuk menghancurkan Excalibur dari pengunanya" Ucap Kiba dengan dingin kepada Issei,

"Mulutmu Busuk juga, aku dengar kau meninggalkan Gremory" Ucap Xenovia, Kiba melihat tajam kearahnya

"Jika kau Iblis yang tersesat, aku akan melenyapkanmu sekarang" Ucap Xenovia lalu memegang Excaliburnya,

"Itu juga salah satu Ideku" Ucap Kiba, muncul lingkaran sihir di telapak tanganya, Issei yang melihat keadan mulai memanas dengan cepaat menghentikan mereka,

"Tunggu dulu, jangan bertengkar sebelum kita melakukan sesuatu" Ucap Issei untuk menghentikan pertarungan yang akan terjadi,

"kebenciamu terhadap pedang suci dapat kumengerti, " Kiba menghilangkan lingkaran sihir yang di telapak tangannya, " bahkan kami juga mengutuk eksperimen itu.
Itulah kenapa pimpinan Proyeknya telah di Cap sebagai penghianat dan telah di asingkan" Ucap Xenovia,

"Namanya adalah balba galilei, dikenal sebagai Pendeta Besar Pembantai" Ucap Irina,

"Balba... Orang itu membunuh teman temanku" Guman Kiba pelan,

"Asistennya adalah seorang pembasmi Iblis Liar" Ucap Xenovia

"Freed ya" Ucap Issei

"Tidak jarang orang yang telah di asingkan Bekerja di Gereja, kemungkinan Besar, kalau balba juga ikut campur dalam masalah Ini" Ucap Xenovia

Sekarang aku tak punya alasan lagi untuk menolak tawaranmu" Ucap Kiba,

"Kalau begitu kita semua sudah sepakat" Ucap Irina,

Suatu Hari, kami akan membalas makanan yang kalian berikan pada kami, Kaisar Naga merah, Hyoudou Issei" Ucap Xenovia lalu berjalan pergi,

"Heh Syukurlah" Ucap Issei,

With Naruto

Erika, Naruto dan Kyuubi kini berada di dalam Hutan, karena hari yang sudah malam membuat hutan itu terlihat sangat gelap, hanya di terangi cahaya bulan, Mereka berjalan dalam gelapnya hutan itu, dengan Erika yang memimpin jalan,

Erika menghentikan jalannya membuat Naruto dan Kyuubi berhenti,

"Apa sudah sampai" Tanya Naruto,

"Ya, kau lihat Kastil itu, itu adalah tempatnya, Banyak vampir yang tinggal disana" Ucap Erika,

"Ayo" Ucap Naruto lalu berjalan kearah depan, di ikuti Erika dan Kyuubi,

Mereka berhenti ketika sampai di depan kastil itu, Kastil itu terlihat sepi, Naruto melihat sekeliling,

"Kyuubi Promotion Banteng, dan hancurkan gerbangnya" Ucap Naruto,

"Ya master,, Promotion Banteng" Ucap Kyuubi, Kyuubi berjalan kedepan, dan berhenti tepat di depan gerbang kastil itu, Kyuubi Menarik tangannya kebelakang, bersiap untuk menghancurkan gerbang, sementara Erika berdiri di belakang Naruto

"Buarrkkkkk" Gerbang itu hancur, Melihat gerbang sudah Hancur Naruto berjalan masuk di ikuti Erika dan Kyuubi, Tapi sekumpulan Vampir menghadang jalannya,

"Siapa kau" Ucap salah satu Vampir itu,

"Itu Penghianat" Ucap salah satu vampir ketika melihat Erika, para Vampir memasang posisi siap bertarung, Naruto melihat mereka dengan dingin, dan Erika melihat mereka sambil memasang posisi bertarung.

"Tidak akan kubiarkan Kalian Kabur, terutama kau penghianat" Ucap salah satu vampir itu lagi, Naruto menghiraukan Mereka,

"Erika, katakan tujuan kita kesini" Ucap Naruto,

"Kami kesini ingin menjemput Temanku, serahkan Gasper, dan kami akan pergi" Ucap Erika, Para Vampir yang mendengar ucapan Erika, tertawa bahkan ada yang melihatnya dengan wajah mengejek,

"haha pergi katamu, disinilah kuburan kalian hahaha" Ucap salah satu vampir,

Naruto mengangkat tangan kanannya, muncul lingkaran sihir berwarna merah dengan lambang kepala Rubah, Para Vampir yang melihat itu siaga, muncul Kipas Uchiha dari lingkaran sihir itu,

"Kalian sebaiknya serahkan yang nama Gasper kepadaku, atau Mati" Ucap Naruto dengan dingin, Para Vampir yang mendengar itu terlihat sangat marah, beberapa Vampir dengan kecepatan tinggi berlari kearah Naruto, dengan pelan Naruto mengibaskan Kipas Uchiha secara Horizontal

"Sekkai Uchiha" Guman Naruto, sedetik kemudian muncul hembusan angin yang sangat kuat, jika di lihat dengan teliti, terlihatlah beberapa Katana tipis tanpa gagang di hembusan Angin itu, Angin kencang itu mengarah kearah Vampir yang berlari kearahnya itu, dan

"Crasss"

"Arggggg"

"Argggg"

"Arggggg" Teriakan teriakan para Vampir, dan di tubuh mereka terlihat banyak sayatan, angin itu terus berhembus hingga mengenai dinding - dinding kastil dan menciptakan banyak sayatan di dinding Kastil, Naruto melompat menghindari sebuah katana yang secara Horizontal mengarah keperutnya, di udara Naruto menyimpan kipas Uchiha di kamui dan menciptakan Rasengan di tangan kanannya,

"Tap" Suara ketika Naruto mendarat di tanah, sedetik kemudian Naruto menghilang dan muncul di belakang Vampir yang menyerangnya mengunakan katana itu,

dengan Gerakan Lambat, Vampir yang menyerang Naruto melihat kebelakang, tepatnya kearah Naruto, Tapi sebuah Rasengan mendarat di wajahnya, Putaran Rasengan yang cepat merobek wajah Vampir itu sehingga darah bececeran dari wajahnya,

"Bukkk" Suara tubuh tanpa nyawa jatuh ketanah, setelah membunuh 1 Vampir mengunakan Rasengan, Naruto mengangkat tangan kananya kearah atas, Hembusan angin berputar di tangannya, dan dari telapak tangannya, terciptalah Sebuah Shuriken kecil berwarna Biru, Shuriken itu semakin besar dengan hembusan angin yang juga semakin besar,

"Hentikan" Ucap Suara tegas dari pintu kastil, Seketika Rasengan Shuriken Naruto lenyap, Naruto melihat kearah pintu,

di pintu berdiri seorang Pria yang kira kira berumur 30uan, memakai jas hitam dengan dasi dan Celana hitam panjang,

"Apa mau kalian, dan terutama kau penghianat, kenapa kau kembali" Ucap Pria itu, Kyuubi dan Erika berjalan mendekati Naruto,

"Aku kesini ingin menyelamatkan Temanku" Ucap Erika di samping Naruto,

"Teman, siapa maksudmu" tanya pria itu,

"Gasper, Serahkan Gasper" Ucap Erika, Pria itu terlihat sedikit terkejut,

"Kenapa aku harus menyerahkannya, beri aku alasan" Ucap Pria itu,

"aku akan menjadikannya budakku, jika kau tidak menyerahkannya, maka aku akan membunuh kalian semua disini" Ucap Naruto dengan dingin,

"Hahaha membunuhku, apa kau serius, aku adalah bangsa-" Pria itu menghentikan ucapannya ketika sebuah katana menempel di lehernya, semua yang disana terkejut minus Kyuubi yang melihat itu dengan datar,

"S-sejak k-kapan K-kau" Ucap Pria itu kepada Naruto yang di belakangnya,

"Kalian serahkan orang itu, atau orang ini kubunuh" Ucap Naruto, Para vampir terlihat diam,

"K-kalian serahkan Gasper Cepat, atau aku akan mati" Ucap pria itu ketakutan,

"Ya" Ucap salah satu vampir lalu menghilang, tak lama kemudian Vampir itu kembali dengan seorang gadis berambut kuning cerah yang sepanjang leher, pakaian gadis itu terlihat kusam dan kotor, Gasper memasang wajah ketakutan, Naruto melepaskan pria itu lalu membuang katana yang ia ambil di tanah dengan asal,

"Serahkan gadis itu dan kalian selamat" Ucap Naruto sambil berjalan kearah Gasper,

Tapi, para Vampir menghadang Naruto, "memberikan senjata bahaya kepadamu, jangan bercanda" Ucap salah satu vampir yang menghadangh Naruto,

"Hentikan, serahkan anak tidak berguna itu" Ucap pria yang menjadi sandera Naruto itu, dengan berat hati, vampir yang memegang Gasper melepaskan pegangannya, Gasper berlari kearah Erika, sesampainya Gasper langsung memeluk Erika sambil menangis, Naruto berjalan kearah Erika, Naruto berhenti didepan Erika, para Vampir masih mengelilingi mereka,

"Kamui" Ucap Naruto lalu menghisap Erika, Gasper, dan Kyuubi kedimensi Kamuinya, setelah itu ia terhisap kamui itu sendiri, meninggalkan para vampir yang melihatnya dengan pandangan tajam,

Dimensi Kamui

Naruto melihat Gasper dengan dingin, sementara Gasper melihat Naruto dengan pandangan takut,

"Jadi gadis ini yang mempunyai Sacred Gear yang dapat menghentikan waktu" Ucap Naruto,

"Naruto sebenarnya dia laki laki" Ucap Erika, mendengar ucapan Erika, Naruto melihat Gasper dengan pandangan tidak percaya,

"H-hei K-kau bercandakan" Ucap Naruto dengan gugup, Erika yang mendengar itu tertawa dengan pelan, dan gasper yang memeluk Erika,

"Hmmm, baiklah, kita langsung saja" Ucap Naruto Serius, membuat Erika melihatnya serius,

"Aku ingin kau mengunakan Sacred Gear Displacementmu, dan pindahkan Evil pieces Bishop yang ada di tubuhku kepadanya" Ucap Naruto, Erika yang mendengar itu terkejut,

"T-tapi-"

"Lakukan, atau kalian berdua mati, aku tidak butuh orang yang tidak berguna" Ucap Naruto dengan dingin, Erika membulatkan matanya, sementara Gasper melihat Naruto dengan wajah ketakutan,

"B-baiklah" Ucap Erika dengan terpaksa,

"Gasper dengar, mulai sekarang kau akan menjadi Iblis, aku akan melindungimu" Ucap Erika,

"I-iblis, Aku tidak mau" Ucap Gasper,

"Hei kau" panggil Naruto, membuat gasper melihat Naruto,

"kau tinggal pilih, Mati atau menjadi Iblis" Ucap Naruto, Gasper yang mendengar itu diam,

"Lakukan Erika" Ucap Naruto, dengan terpaksa Erika melakukan hal yang di suruh Naruto, Erika meletakan tangan kanannya kedada Naruto, Muncul Cahaya merah dari Dada Naruto, Erika lalu menarik tangannya, dan di telapak tangannya terdapat bidak Bishop, Erika lalu menempelkan tangannya kedada Gasper dengan Bishop di telapak tangannya, muncul cahaya merah dari dada Gasper, dan di bawah kaki Gasper muncul lingkaran sihir Gremory, tak lama kemudian lingkaran sihir itu menghilang,

"Selesai" Ucap Erika, Naruto yang mendengar itu menghela Nafas lelah, Naruto mengunakan kamuinya mengirim mereka keluar dari Dimensi Kamui,

Dikamar Naruto, muncul pusaran angin, dari pusaran angin itu keluar, Erika, Kyuubi, Gasper, dan Naruto,

"hei Gasper, mulai sekarang kau tinggal disini, Erika yang akan menjagamu" Ucap Naruto lalu berjalan kekasurnya untuk tidur, Naruto berhenti, mata Naruto berubah tajam, ia merasakan Energi sihir yang sangat besar,

"Kyuubi jaga mereka" Ucap Naruto lalu terhisap pusaran angin, meninggalkan kyuubi yang melihat kepergiannya dengan bingung,

With Rias

Kini Rias, dan para budaknya Minus Kiba dan Naruto, sedang berhadapan dengan salah satu petinggi malaikat Jatuh Kokabiel,

"apakah Sirzech akan datang, ataukah mungkin serafall" Ucap Kokabiel

"Kami disini sebagai penganti kakakku dan Nyonya Leviathan" Ucap Rias dengan nada santai,

Kokabiel yang mendengar itu menjentikan tangan kanannya dan muncul tombak cahaya yang berukuran lumayan besar, Kokabiel melemparkan Tombak cahaya itu kesalah satu gedung akademi kuoh,

"Duarrrr" seketika Gedung itu lenyap, hanya terlihat sebuah tombak cahaya,

"Gedungnya" Ucap Issei terkejut,

"Membosankan, yah mungkin ini akan menjadi pertunjukan bagus" Ucap Kokabiel dengan bosan, tombak cahaya kokabiel pecah menjadi serpihan serpihan,

"Kau bercandakan" Ucap Issei tetap melihat gedung yang telah hancur,

"Karena kau sudah datang kesini, silahkan bermain dengan hewan peliharaanku" Ucap Kokabiel, dari tanah muncul lingkaran sihir, dari lingkaran sihir itu keluar api di tengah api itu terlihat sebuah moster serigala, dengan 1 badan dan 3 kepala serigala,

"Cerberus" Ucap Rias,

"ia adalah penjaga gerbang Neraka" Ucap Akeno,

"Penjaga... Gerbang Neraka" guman Asia, sambil melihat kearah Ceberus,

"Ayo Akeno, Koneko" Ucap Rias

"hai Buchou" Balas mereka,

"Issei tambahkan kekuatan kami dengan Sacred gearmu" Ucap Rias sambil terbang dengan sayap Iblisnya,

"Hai Buchou" Balas Issei

"Boosted Gear" Ucap Issei, muncul tangan Naga di tangan Kirinya,

"Boost" Ucap suara mekanik,

Rias dan Akeno yang berada di Udara menyerang Ceberus dengan kekuatan Mereka, Akeno menembakan Petir kearah ceberus, lalu Rias menembakan kekuatan penghancurnya Power of Destruction kearah Ceberus itu,

"Duarrr" ledakan terjadi, sementara itu, seekor ceberus menyerang kearah Issei dan Asia, dikarenakan Issei yang sedang mengumpulkan kekuatannya untuk di Transfer kepada Rias dan Akeno tidak bisa melawannya, dari Tanah muncul ribuan pedang menusuk ceberus, dan dari langit lompat Xenovia sambil mengarahkan Excaliburnya kearah Ceberus,

"Crassss" Excalibur memberi dampak besar kepada iblis, membuat Ceberus lenyap seketika,

"Kiba Xenovia" panggil Issei, tiba tiba sarung tangan Issei mengeluarkan cahaya pertanda kekuatan Issei telah sampai di tingkat Maksimum,

"Buchou akeno-san, Aku maju" Teriak Issei lalu berlari kearah mereka,

"Issei" Ucap mereka lalu terbang kearah Issei, Issei melompat kearah Rias dan Akeno,

"Booster gear - Gift" Ucap Issei lalu memegang Bahu Rias dan akeno,

"Transfer" Ucap suara Mekanik, seketika sebuah cahaya menyelimuti Rias dan Akeno,

"Ayo" Ucap Rias,

"Ya" balas Akeno

"Bergemuruhlah halilintar" Ucap Akeno sambil mengangkat tangan kanannya keatas, muncul lingkaran Sihir berwarna kuning di atas tangan Akeno, Akeno mengarahkan tangannya kearah Ceberus, keluar halilintar dari tangan kanannya itu, dengan cepat halilintar itu menghantam Ceberus, membuat ceberus itu hangus dan lenyap,

"Berhasil" Ucap Issei,

"Pertunjukan yang lumayan bagus" Ucap Kokabiel yang dari tadi menonton,

"Rasakan ini" Teriak Rias lalu menembakan Power of Destruction kearah Kokabiel, dengan mudah Kokabiel menepis serangan rias mengunkan tangan kirinya, membuat serangan Rias mengarah balik kearahnya, dengan mudah Rias menghindarinya,

"Duarrr" ledakan terjadi ketika serangan Rias menyentuh tanah, terlihat sebuah kawa tercipta,

"Begit-" Kokabiel menghentikan ucapannya, ketika melihat pusaran angin di depannya, Dari pusaran angin itu keluar Naruto sambil mengarahkan tinjuannya kewajah Kokabiel, Kokabiel yang tidak sempat menghindar terkena tinjuan Naruto membuat Kokabiel terlempar mundur dan menambrak Tanah,

"Naruto" Ucap Rias,

"Naruto-kun"

"Naruto-senpai" Ucap mereka, menghiraukan mereka, Naruto mengeluarkan sepasang sayap Iblisnya, Naruto mengangkat tangannya dan menciptakan RasenShuriken, Setelah Siap Naruto melemparkan kearah Tanah tempat Kokabiel terjatuh,

"Duarrrrr" ledakan Dahsyat terjadi, membuat angin menghembus kencang, Semua yang ada disana menutup mata mereka mengunakan Lengan mereka untuk menghindari kencangnya angin,

"Kekuatan yang dahsyat" Ucap seseorang di samping Naruto, membuat Naruto melihat orang itu yang ternyata kokabiel yang terbang dengan 5 pasang sayapnya tanpa luka, 'Sejak kapan dia' Batin Naruto terkejut, dengan kecepatan tercepatnya Naruto menghilang dan muncul di samping Kokabiel dengan Rasengan di tangan kanannya, Naruto melayangkan Rasengan kepada Kokabiel, tapi sayap sayap Kokabiel menahan Rasengan Naruto membuat ledakan terjadi, Naruto terlempar jatuh kebawah akibat ledakan,

"Buakkk" Setelah terjatuh ketanah, sebuah cahaya kuning menyilaukan terjadi di tempat balba yang pertanda 4 Excalibur telah berhasil di gabungkan, Terlihat kiba yang berjalan kearah balba, Naruto menghiraukan kiba sambil melihat Kokabiel tajam, Ia menciptakan sebuah Rasengan di tangan kanannya dan mengeluarkan sayap Iblisnya, Kokabiel yang melihat itu menciptakan sebuah tombak Cahaya berukuran sedang, Kokabiel melemparkan tombak cahaya itu kearah Naruto, Naruto teruus terbang menuju Kokabiel, menghiraukan Tombak cahaya yang kian mendekat kearahnya,

"Naruto"

"Naruto-kun" Ucap Mereka ketika tombak cahaya itu semakin dekat dengan Naruto, ia menghiraukan tombak cahaya itu, terlihat jelas, tombak cahaya itu hanya melewati Naruto, membuat kokabiel terkejut,

Naruto terus terbang menuju kokabiel, setelah dekat Naruto mengarahkan rasengan kearah Kokabiel, Kokabiel melapisi dirinya dengan sayap sayapnya,

Suara gesekan tercipta dari Rasengan Naruto dan Sayap Kokabiel, Naruto terus mempertahankan Rasengannya, Sebuah dorongan yang sangat kuat dari sayap sayap kokabiel membuat Naruto terlempar kebawah,

"Naruto-san" Teriak Issei

"Naruto" Teriak Rias Khawatir,

"Duarrr" ledakan kecil terjadi ketika Naruto menabrak tanah, membuat kawa kecil tercipta, perlahan Naruto mencoba berdiri,

"Naruto-san aku akan membantu" Teriak Issei sambil berlari kearahnya,

"JANGAN MENGANGGUKU" Teriak Naruto marah, membuat Issei, Xenovia, Rias dan para Budak Rias terkejut, Setelah berdiri Naruto melihat Kokabiel dengan tajam,

Perlahan lahan di belakang Naruto tercipta sebuah mosnter Hitam yang di selimuti energi Hitam, Moster itu mengunakan jubah dengan penutup kepala membuat Rias dan yang lain tidak bisa melihat wajah Moster itu, dan sepasang tangan yang memegang katana tipis,

"Susano'o" Guman Naruto sambil melihat Kokabiel dengan tajam,

"Rias Gremory, kau mempunyai budak yang hebat" Ucap Kokabiel sambil menyeringai, sementara Rias melihat khawatir kearah Naruto,

Naruto berlari kearah Kokabiel dengan Susano di belakangnya, Susano mengayunkan Katana yang di tangan kiri secara Vertical, dengan mudah kokabiel menghindarinya, Kokabiel menciptakan 1 pedang Cahaya di tangan kanannya, Susano mengayunkan kembali katananya kearah Kokabiel, Dengan mudah kokabiel menahan Katana Susano, Melihat ada celah Kokabiel mengunakan tangan kirinya menciptakan Tombak Suci yang berukuran besar, tetap menahan serangan Susano, kokabiel melemparkan Tombak suci itu kearah Naruto, Tapi susano mengunakan Katana yang berada di tangan Kiri untuk menahan Tombak Cahaya,

Terlihat Naruto yang kewalahan menahan tombak suci, dan

"Duarrrrr" ledakan terjadi, membuat Naruto terlempar dengan Susano yang menghilang,

Kokabiel menciptakan lagi tombak suci yang berukuran kecil, lalu melemparkannya kearah Naruto yang terbaring akibat ledakan,

"Naruto" Teriak Rias ketika melihat tombak suci itu mengarah kearah Naruto, Xenovia dan kiba yang sedang bertarung dengan Freed mengalihkan pandangan kearah Naruto,

"Crasssss" Rias membulatkan matanya, sedangkan Para budaknya melihat tak percaya kearah Naruto, terlihat Sebuah tombak Cahaya menembus Perut Naruto, Ia masih sadar, Naruto melihat Kokabiel yang di udara dengan wajah kesakitan, mengirim sisa Cakranya kematanya, Naruto melihat kearah Kokabiel,

"A-amet-terasu" Guman Naruto terbata bata, muncul api hitam di dada Kokabiel, api itu terlihat kecil, hanya sebesar telapak tangan,

pandangan Naruto mengabur, Naruto tidak dapat melihat jelas kokabiel, Api hitam yang didada kokabiel perlahan mengencil, dan tak lama kemudian menghilang,

Semua yang di pihak Rias membulatkan matanya, Naruto ia tidak bergerak, matanya terlihat tanpa nyawa, Rias terduduk di tanah dengan wajah tidak percaya dan tubuh yang bergetar, Naruto..., Naruto... telah Tiada,

Issei melihat tak percaya kearah Naruto, orang yang ingin didekatinya sebagai teman telah Tiada, ia menunduk dan berguman,

"Balance Break" Guman Issei, seketika, Armor merah yang terbuat dari baja tercipta, semua yang ada disana melihat Issei, minus Kiba dan Xenovia yang sedang melawan Freed
"Rekan kau mempunyai 10 Detik" Ucap suara Mekanik,

"10"

Issei terbang dengan kecepatan penuh kearah Kokabiel sambil melayangkan Tinjuannya, tapi Kokabiel dapat menghindarinya,

"9"

Issei menghilang dan muncul tepat di depan Kokabiel sambil mengarahkan tinjuannya kewajah Kokabiel,

"Buakkk" Kokabiel terlempar Jauh

"8"

"jangan bercanda" Ucap Issei dalam Armor Balance Breaknya,

"K-kau tidak akan kuampuni" Teriak Issei, Rias yang mendengar itu melihat kearahnya dengan air mata yang keluar dari matanya,

'Darimana dia dapat kekuatan itu' Batin kokabiel terkejut,

"7"

Issei mengarahkan tangan kanannya ketempat kokabiel jatuh,

"6"

Energi Sihir berwarna merah keluar dari tangan kanannya, Energi Sihir itu melaju kearah kokabiel yang masih terbaring di tanah,

"5"

"Duarrrrrr" Ledakan besar terjadi, membuat perisai yang telah di buat anggota Osis bergetar,

"4"

Ledakan itu perlahan mereda meninggalkan kawa yang besar, di kawa itu tidak terdapat apa apa, Issei menyimpulkan bawah Kokabiel telah lenyap,

"3"

"2"

"1"

Armor merah yang menyelimuti Issei menghilang, Issei terduduk di tanah dengan nafas yang memburu dan wajah kelelahan, sementara Kiba dan Xenovia yang telah berhasil mengalahkan Freed berjalan kearah Issei,

"Kekuatan yang luar biasa" Ucap sebuah suara membuat semuanya melihat kearah Suara itu, Semuanya membulatkan matanya terkejut, Terlihat di udara terbang Kokabiel dengan 6 pasang sayapnya, terlihat di tubuhnya yang tidak mendapatkan luka,

"T-tidak M-mungkin" Ucap Issei terkejut,

"apa sudah selesai" Ucap Kokabiel sambil menyeringai, Issei mencoba berdiri,

"Hyoudou Issei, kau Istirahatlah, aku akan mencoba menahannya" Ucap Xenovia yang berlari kearah Kokabiel,

"Boost" Ucap Suara Mekanik

Xenovia berlari dan melompat kearah Kokabiel sambil mengayunkan Excalibur Durandalnya, Kokabiel menciptakan 1 pedang Cahaya dan menahan Ayunan pedang Xenovia,

"aku terkejut kau bisa bertarung seperti itu setelah kehilangan tuanmu" Ucap Kokabiel

"Apa" Ucap Xenovia lalu melompat mundur,

"Apa yang kau katakan Kokabiel, Apa maksudmu dengan (Kehilangan Tuanmu)" Tanya Xenovia

"Ups aku Keceplosan" Ucap Kokabiel sambil menyeringai,

"Jawab aku kokabiel" Teriak Xenovia Marah

"Hihihahahahahahaha" Tawa Kokabiel

"Ohya, Benar, Haha aku mencoba memulai perang lagi disini, tidak ada alasan bagiku untuk merahasiakannya, haha" Ucap Kokabiel, Perlahan Rias yang masih menunduk sedih melihat kokabiel di ikuti para budaknya,

"Bukan hanya Empat Raja Iblis yang Tewas dalam peperangan Tiga kubu itu, Tuhan pun ikut tewas" Ucap Kokabiel, sedetik kemudian semuanya membulatkan mata mereka Shock, Bahkan Xenovia terduduk,

"T-tidak M-mungkin" Ucap Xenovia,

"T-tuhan M-mati" Ucap Akeno,

"B-bagaimana d-dengan B-berkatnya pada K-kami" Ucap Xenovia

"Michael sudah bekerja dengan Bagus, Dia mengurusi para Malaikat dan Manusia Sebagai pengganti Tuhan" Ucap Kokabiel,

"M-malaikat Michael, bertugas sebagai pengganti Tuhan, lalu bagaimana dengan Kami" Ucap Xenovia,

"Sistem kalian sendiri masih Utuh, Doa, Berkat, dan Pembasmian Iblis tidak begitu terpengaruh" Ucap Kokabiel, Asia yang mendengar itu pingsan,

"Karena hal itu, banyak pengikut tuhan yang mulai meninggalkannya, dan Sekarang orang - Orang yang menjaga keseimbangan antara Cahaya dan Kegelapan menghilang, Fenomena aneh seperti penciptaan pedang Suci Iblis dapat terjadi, Normalnya, Tidak mungkin Cahaya dan Kegelapan dapat bersatu" Ucap Kokabiel dengan Seringainya,

"Sekarang waktunya untuk memusnahkan Kalian" Ucap Kokabiel, membuat Semuanya melihatnya Minus Asia yang pingsan,

Tapi sesuatu menarik perhatiannya, Cakra Cakra merah perlahan keluar dari tubuh Naruto, membuat Semuanya melihat kearah Naruto, Luka akibat Tombak Suci dengan perlahan Sembuh, Perlahan Naruto Berdiri,

"Naruto-san"

"Naruto"

"Naruto-Senpai" Ucap Mereka ketika melihat Naruto berdiri, Rias yang tadinya duduk ditanah berdiri dan berniat berlari kearah Naruto, Tapi ia menghentikannya ketika Naruto memasang Posisi berjongkok dengan tangan yang penuh kuku tajam, Matanya yang 3 Tomoe kini berubah menjadi Garis Vertical berwarna Merah, Cakra Cakra Merah yang menyelimuti Naruto menciptakan 1 Ekor dan Telinga Rubah, Perlahan 1 Ekor tercipta membuatnya menjadi 2 Ekor,

Kokabiel melihatnya dengan seringai di wajahnya, "Masih hidup, akan kupastikan, kau mati" Ucap Kokabiel lalu menciptakan sebuah tombak Suci,

"Naruto" Teriak Rias, Sebelum tombak Suci itu di lempar Naruto telah menghilang,

'Kecepatan Apa itu' Batin Kokabiel terkejut, Naruto muncul di belakang Kokabiel Lalu menendangnya, membuat Kokabiel terjatuh menghantam Tanah,

"Bahkan aku tidak dapat melihat kecepatannya" Ucap Kiba, Kini Ekor Naruto bertambah 1, Rias dan Semua yang disana melebarkan mata mereka terkejut, 6 Pasang sayap berwarna merah tercipta di belakang Naruto, Naruto menghilang lagi dan muncul tepat di belakang Kokabiel, Naruto berjalan dengan pelan kearah Kokabiel, Dengan Sekali Injakan di punggung terciptalah sebuah Kawa kecil,

"Arggggg" Teriak Kokabiel, Naruto memegang Sayap Kokabiel, Tanpa belas Kasihan Naruto menarik 1 Pasang sayap Kokabiel,

"Aarggggg" Teriak Kokabiel, Naruto melemparkan asal sayap Kokabiel, Di tangan Naruto, muncul Sebuah Rasengan hitam dengan cincin,

Naruto menghantamkan Rasengan itu kepunggung Kokabiel,

"Arggggg" Teriak kokabiel lagi Ledakan Dahsyat terjadi, Kawa Raksasa tercipta

Xenovia, Rias, dan para Budaknya melihat Naruto dengan tak percaya, asap asap akibat ledakan perlahan memudar, terlihatlah Naruto yang masih berdiri kokoh dengan kokabiel yang terbaring lemah,

"Hentikan Naruto" Ucap sebuah suara entah Darimana, Naruto dengan pelan melihat kearah langit, Pelindung yang di ciptakan anggota Osis tiba tiba hancur, dan Sebuah Cahaya putih melayang turun, Cahaya itu lenyap di gantikan oleh seseorang yang mengunakan Armor putih,

"Tubuhku gementar, Siapa dia" Ucap Issei ketika melihat Vali,

"Rekan, dia adalah Vanishing Dragon" Ucap Suara Mekanik,

"Vanishing Dragon" Ucap Issei terkejut,

"Hentikan Naruto" Ucap Vali, 'jadi inikah yang dimaksud Ophis, kekuatan yang dapat menyamainya itu' Batin Vali sambil melihat Naruto, Naruto tetap melihat Ophis dengan dingin, Naruto menghilang dan muncul tepat di samping Vali sambil mengarahkan tinju kanan kearahnya, Vali menahan Tinjuan Naruto mengunakan tangan kanannya,

"Naruto, apa yang kau lakukan" Ucap Vali, dan di balas Naruto dengan seringai, 'Hilang kendali huh' Batin Vali, Vali mengarahkan tangannya kearah Naruto,

"Divine" Ucap Vali, Seketika Cakra yang menyelimuti Naruto perlahan lahan menghilang, dari sayap sayap Vali keluar cahaya merah yang menandakan Energi yang ia ambil telah Sampai di tingkat Maximum, Sayap sayap Merah Naruto menghilang, membuat Naruto terjatuh dari langit dengan kondisi tidak sadar, Sebelum Naruto menyentuh Tanah, Rias datang menangkap dirinya,

"Naruto" Panggil Rias Khawatir, perlahan Air mata keluar dari matanya,

"Jangan Khawatir, ia tidak akan mati" Ucap Vali lalu terbang kearah Freed,

"Aku akan membawa pendeta sesat ini untuk menjawab pertanyaanku" Ucap Vali lalu mengangkat kerah baju Freed

"Kau mengabaikanku Putih" Ucap Sacred Gear Naruto Draig

"ternyata kau masih hidup merah" Ucap Sacred Gear Vali Albion

"Sayang sekali kita harus bertemu pada Situasi seperti ini" Ucap Draig

"Tak usah Khawatir, kita di takdirkan bertarung suatu saat Nanti, begitu seharusnya" Ucap Albion, membuat Issei bersiaga

"Sampai Nanti Draig" Ucap Albion,

"Ya, sampai nanti Albion" Balas Draig

"dan Kau Hyoudou Issei musuh berbuyutanku, bertambah kuatlah" Ucap Vali lalu menghilang dengan Cahaya putih, Setelah kepergian Vali, semua mendekati Rias,

"Naruto" Panggil Mereka Khawatir,


Bagaimana pendapat kalian di chapter ini, saya rasa ada kesalahan tapi saya tidak tahu kesalahannya dimana, dan untuk naruto king konoha. update akan sedikit lama, karena saya belum mendapatkan ide, baru selesai sekitar 30%,