Disclaimer : Saya tidak akan pernah
mengakui kepemilikan atas Naruto dan
High School DxD

Rate : M

Pair : Naruto x Rias x Harem

Genre : Adventure, Romance, Supranatural, Hurt/Comfort, Angst,

Warning : Typo, bahasa yang aneh,
abal-abal, banyak kekurangan disana-sini,
alur yang terlampau cepat, (Lime, Lemon, Mungkin)

terlihat di sebuah daerah yg dulu nya adalah tempat yang sangat indah di penuhi rerumputan hijau dan bunga bunga yang indah, tapi tempat itu sekarang sudah berubah layak nya kuburan, tanah berubah menjadi gersang warna hijau di gantikan oleh warna merah pekat yg mengeluarkan bau amis, tubuh-tubuh shinobi yg telah kehilangan nyawa nya tergeletak di mana-mana,

"Dhuarrrr" "Dhuarrrr"

"Hosh... Kau tidak apa apa Teme" Tanya seorang Pemuda Memakai Jubah Cakra dengan Motif Tomoe yang melingkar di leher nya dan Mata berwarna Merah dengan 3 Tomoe yang berputar di mata nya,

"Hn dia sangat Kuat Dobe" Balas orang yang di panggil Teme oleh Orang itu, yang di panggil Teme, dan di depan Mereka Berdiri seorang Pria menggunakan pakaian Rikudo Sannin dilengkapi dengan kalung berbentuk magatama 6 buah yang menempel dibajunya warna dasar baju putih dan bagian dalam berwarna gelap. Dan memiliki Rambut putih dengan 2 Tanduk di kepala nya, Dibagian belakang Pria itu Tampak terlihat memiliki bola hitam melayang yang mengintarinya dan motif 10 magatama dibagian belakang baju serta Tongkat Rikudo Sannin yang terlihat tak sempurna di tangan nya, Mereka adalah Naruto, Sasuke dan Uchiha Madara,

Tampak Madara yang berdiri tenang dan di depan Mereka berdiri Naruto dan Sasuke yang tampak kelelahan, dan dari kejauhan terlihat Para Shinobi yang masih Hidup melihat ke arah pertarungan itu,

"hanya itu kekuatan kalian" Tanya Madara dengan suara Datar,

"Cih sombong sekali kau Madara," Ucap Naruto dengan mata merah Tiga Tomoe yang berputar,

"Teme bisa kau Tahan dia sebentar" Tanya Naruto kepada Sasuke di samping nya

"Hn, akan ku coba" Ucap Sasuke lalu menyerang Madara dengan pedang Kusanagi nya dan mata EMS nya,

"Kage Bushin No Jutsu" Ucap Naruto

"Poff" "Poff" Muncul 2 Bunshin di depan Naruto,

Terlihat Sasuke yang melawan Madara dengan kecepatan yang sulit di lihat untuk seorang chunnin, Sementara Madara hanya memasang wajah Datar, dan menahan Serangan Sasuke dengan dengan Tongkat Rikuduo,

Naruto meletakan tangan nya ke arah depan di ikuti oleh kedua Bunshin nya, muncul cakra kecil di tangan Naruto, Cakra kecil itu bertambah besar dan berubah menjadi Shuriken, berwarna Kuning cerah, Mata Naruto yang berwarna Merah dengan Tiga Tomoe berputar menjadi Shuriken dengan ujung Shuriken menyambung ke ujung Shuriken lain nya, (Mata MS kakashi)

"Ameterasu" Ucap Naruto sambil melihat ke arah Shuriken nya, tiba tiba Shuriken di tangan Naruto mengeluarkan Api berwarna Hitam, Api hitam itu menjalar hingga membuat Shuriken itu di penuhi Api hitam, tapi Api Hitam itu tidak menyentuh Kulit tangan Naruto,

"kau berniat membunuhnya dan mati bersamanya ya Naruto" Tanya Sebuah suara berat di kepala Naruto

"hanya Cara ini yang dapat Menghentikan nya Kurama, kau tidak keberatan bukan" Tanya Naruto

"hahaha aku harus berterima kasih padamu naruto, karena kau aku tau arti teman, karena kau aku tau rasa nya mempunyai teman, aku tidak keberatan Naruto"Ucap Suara Berat Sambil menyeringai, 'karena kau akan Hidup Bahagia Naruto' batin suara berat itu di dalam hati,

"Terima kasih kurama, terima kasih" Ucap Naruto,

"Sasuke Awas" Teriak Naruto,

Sasuke yang mendengar ucapan Naruto langsung menyingkir dan melompat mundur Sasuke melihat ke arah Naruto yang membawa Shuriken dengan api Ameterasu,

Naruto berlari ke arah Madara, Madara yang melihat Naruto membawa Shuriken dengan api Ameterasu hanya Memasang Wajah Datar,

Madara membuat Heansel "Protector of the Uchiha" Guman Madara setelah selesai membuat Heansel muncul pelindung berwarna Hijau di depan Madara,

Naruto terus berlari tanpa menghiraukan pelindung itu, Naruto Melompat ke arah Pelindung itu,

"Dai" Naruto mengarahkan Shuriken Itu ke arah Depan, "Rasen" beberapa Senti lagi Shuriken Naruto mengenai Pelindung itu, "Shuriken"

"Blarrrrr" Bagaikan Tembakan Laser Shuriken Naruto menghantam pelindung itu, Shuriken Naruto langsung mengecil ketika Menyentuh pelindung itu,

"trakkk," "Trakkk" "Trakkk" suara ketika pelindung Madara mulai Retak, Madara yang melihat pelindung nya Retak hanya membelalakan mata nya terkejut,

"Blarrrr" Pelindung Madara Hancur, Shuriken Naruto yang mengencil Kini besar Kembali seperti semula, Madara yang melihat itu makin terkejut,

"Rasakan, Dai RasenShuriken" Teriak Naruto Lalu menghantamkan Shuriken itu ke Tubuh Madara, tiba tiba Shuriken itu pecah menjadi serpihan kecil yang terbang kesana sini, Madara yang melihat itu menyeringai, tiba tiba Seringai nya hilang ketika merasakan api yang panas merayap Tubuh nya, Tubuh Madara mulai muncul api api kecil berwarna Hitam, di Tubuh Naruto juga muncul api api Hitam,

"K-kenapa, Kenapa Api ini Tidak mau Padam" Teriak Madara Marah dengan Mata Sharinggan nya, Tubuh Madara mulai di Lahap Api Hitam Itu,

"Karena RasenShuriken ini Terbuat dari Jarum Cakra, Jarum ini sangat Kecil, kau ingat Saat RasenShuriken ku pecah, saat itu lah Jarum jarum kecil menusuk Tubuh mu Karena Api Ameterasu yang tidak bisa Padam, Maka Api itu akan Hidup di dalam Tubuhmu dan membakarmu dari dalam, Jutsu ini adalah Jutsu yang sangat mematikan, aku juga akan mati bersamamu" Ucap Naruto Di tubuh Naruto mulai muncul Api Hitam, Api Hitam itu terlihat merambat ke tubuh Naruto dengan Sangat Pelan, Tidak seperti Madara, yang sangat Cepat menjalar ke tubuh lain nya.

"Arggggggg" Teriak Madara, Kesakitan, Tak lama kemudian Tubuh Madara sudah di penuhi Api ameterasu membuat Madara terbakar hingga tak tersisa, dari api Ameterasu itu muncul 8 Biju yang di serap oleh Madara,

Naruto Berlutut Sambil Menahan Sakit, "Naruto" Ucap Suara berat di kepala Naruto,

Terlihat Naruto tersenyum walaupun di tubuh nya mulai muncul api api Hitam, Para Ninja yang Masih Hidup menghampiri Naruto,

"Naruto" Naruto-Kun" "Naruto-san" Ucap Mereka Ketika melihat ke arah Setengah tubuh Naruto yang di lahap Api,

"N-naruto K-kenapa api Hitam itu tidak Padam" Ucap Sasuke dengan Suara bergetar dengan Mata EMS nya mencoba memadamkan api Ameterasu,

"Haha Ugh,, Api ini tidak akan Mati karena Api ini sudah Masuk ke dalam Tubuhku akibat Jut Argggg" Teriak Naruto tidak melanjutkan Ucapan nya karena kesakitan

"T-tidak, kau sudah berjanji Naruto, kau Harus menjadi Hokage" Ucap Tsunade dengan Suara bergetar, Karena dia sudah menganggap Naruto sebagai adik nya, Karena Naruto sangat mirip dengan adik nya yang telah Mati,

"Terima kasih Baachan," Balas Naruto

"Ugh, Sasuke Jadi lah Hokage Ugh... Gantikan impianku Sasuke," Ucap Naruto sambil menahan sakit dan Panas,

"Pasti, Itu pasti Naruto" Ucap Sasuke dengan Suara bergetar,

"Terima Kasih" Ucap Naruto, 'aku berhasil Tou-san, ka-san, Ero-sannin, Nagato, Kakashi-sensei, Obito" Batin Naruto, Naruto menutup Mata nya, api api itu tiba tiba menjalar cepat ke seluruh tubuh,

"Naruto" "Naruto-San" "Naruto-kun" Ucap Para Shinobi yang masih Hidup ketika melihat Naruto yang terbakar,

"Kau akan Hidup Naruto, kau akan Hidup Bahagia, Tapi tidak dengan ingatanmu" Ucap Rubah orange Raksasa dengan Ekor 9, lalu muncul Segel di sekeliling Rubah itu, Tak lama Kemudian Muncul Banyak Kayu Raksasa berwarna Oranye dari Atas, Kayu itu Berbentuk n, Kayu itu menimpa Leher, badan, tangan, Kaki, dan 9 Ekor nya, rubah itu hanya diam, Tak lama kemudian Muncul Jeruji Besi, Jeruji besi itu mulai Menutup,

"Selamat tinggal Naruto semoga kau Bahagia" Ucap Rubah itu Kurama, dan Jeruji besi itu tertutup, Kurama menutup Mata nya untuk Tidur,

.

.

.

.

.

.

.

terlihat seorang anak kecil sekitar umur 4 tahun sedang duduk di jalan, terlihat Baju nya yang robek robek dan lusuh, anak kecil itu mempunyai Rambut Kuning dan Mata merah dengan Tiga tomoe dan tanda kumis kucing di pipi nya, dia duduk dengan Pandangan Kosong, anak kecil itu tidak tau siapa dia, Dari mana asal nya, dia dari kecil sudah tinggal sendiri di jalan bahkan dia sering di siksa orang lain, Anak kecil itu hanya diam dengan tatapan kosong,

hari mulai Gelap, jalan yang penuh orang lalu lalang mulai sepi, anak kecil itu hanya diam dengan tatapan kosong sambil melihat ke arah Jalan, jalan yang sepi, tiba tiba muncul wanita berpakaian Gereja menghampiri Anak kecil itu, sementara Anak kecil itu hanya diam,

Wanita itu membungkuk di depan anak kecil itu,

"Hei anak manis dimana Rumahmu" Tanya biarawati itu dengan suara lembut

Anak itu memandang Biarawati itu dengan tatapan Kosong

"aku tidak mempunyai rumah" Balas anak kecil itu dengan suara seperti tidak mempunyai nyawa

"Siapa namamu manis" Tanya biarawati itu lagi,

"aku tidak mempunyai nama" Balas anak kecil itu lagi,

"Bagaimana jika kau tinggal di tempatku di Gereja" Ucap Biarawati itu sambil tersenyum lembut

Tatapan Kosong berubah menjadi penuh arti ketika mendengar ucapan Biarawati itu,

"Benarkah" Tanya anak kecil itu dengan suara tetap tanpa nyawa

"iya bagaimana apa kau mau" Tanya Biarawati itu

"aku mau" Ucap anak kecil itu dengan suara semangat tapi masih dapat terdengar suara tanpa nyawa nya itu,

"haha, Baiklah aku akan memberikan mu nama apa kau mau" Ucap Biarawati itu sambil tersenyum

"aku mau" balas anak kecil itu

"Namamu adalah Vespa Bagaimana" tanya Biarawati itu,

"Baiklah" Balas anak kecil itu

"Namaku Yeremi" Ucap Biarawati itu sambil berdiri di ikuti anak itu

"Ayo kita pulang Vespa-Chan" Ucap Biarawati itu sambil mengulurkan tangan nya,

"Baik" Balas anak itu sambil mengapai uluran tangan dari biarawati itu,

.

.

.

.

12 Years Later

.

.

"Kring" "Kring" "Kring" Suara alarm jam

"Tek" sebuah tangan putih mematikan alarm Jam itu, terlihat di kasur baring seorang Pemuda, Pemuda itu bangun dari kasur nya dan berjalan Gontai ke arah Kamar mandi, Pemuda itu masuk kekamar Mandi, terdengarlah suara air,

Tak lama kemudian Pemuda itu keluar, terlihat pemuda itu berambut Pirang mencuat ke atas, Mata merah dengan Tiga Tomoe di mata nya,, dan 3 tanda Kumis kucing di pipi nya yang sudah menipis, Handuk melilit di pingang nya, terlihat dada yang sedikit berotot, Pemuda itu berjalan ke kamar nya dan mengambil Baju Akademi Kuoh, Pemuda itu Vespa (Naruto)

Vespa (Naruto) Pov

Hai nama ku Vespa itu adalah Nama yang aneh di telinga ku padahal nama itu adalah pemberian dari seorang biarawati yang merawatku saat aku kecil, Biarawati itu bernama Yeremi, dia sangat Baik denganku aku sudah menganggap dia sebagai kakakku,

ah ya... aku adalah seorang Iblis, walaupun aku benci mengakui nya aku adalah Iblis, Sebulan yang lalu Gereja yang aku tinggali dengan Yeremi di serang oleh entah apa itu mereka mempunyai Sayap Hitam, Mereka menyebut mereka Malaikat Jatuh, di depan Mataku Yeremi yang sudah ku anggap kakak di perkosa dan Di bunuh, saat itulah aku menbenci Tuhan, Kenapa, Kenapa Harus Yeremi, kenapa tidak aku saja yang Mati, Itulah Ucapan ku saat melihat Yeremi di bunuh, aku mencoba melarikan Diri, saat aku mulai Jauh dari Gereja tiba tiba Tubuhku tertembus Tombak berwarna Putih, aku memuntahkan Darah dari mulutku, Tombak itu menghilang dan aku jatuh terbaring, tiba tiba pandangan ku mulai Gelap, Sebelum gelap aku dapat melihat seorang Wanita berambut Merah seperti Darah, pandanganku langsung Gelap, aku tak tau berapa lama aku tidak sadarkan Diri, saat aku bangun aku dapat melihat seorang wanita berambut Merah bagaikan Darah dan seorang wanita berambut Hitam panjang, Mereka melihat ku tersenyum kecuali Gadis yang berambut Merah itu, dia melihat aku dengan Datar, aku tidak tau apa maksud nya

dan mereka menjelaskan padaku bahwa aku di selamatkan oleh mereka, yang membuat ku sangat Terkejut aku sekarang adalah Iblis, aku pergi meninggalkan mereka dengan Marah. Sedih, Kecewa,

walaupun aku adalah pelayan Mereka aku tidak Pernah membantu Ketuaku, walaupun aku sering di undang ke dalam Ruangan Klub Ilmu Gaib aku tidak pernah ke sana, Karena Bagiku Mereka sama saja dengan orang yang telah Membunuh Yeremi,

Vespa Pov End

Vespa (Naruto) setelah selesai memakai Baju akademi kuoh, Naruto berjalan ke arah Pintu, Naruto keluar dari pintu lalu menutup dan mengunci nya, Tas nya di gantungkan nya di bahu nya dan tangan yang sebagai penahan nya, dia berjalan ke arah Akademi Kuoh, sekolah dulu nya Khusus wanita kini berubah menjadi Sekolah Umum, Rasio wanita dan laki laki di sekolah itu 8 : 3, Naruto memasuki Sekolah Akademi kuoh, Terlihat Banyak Siswi yang melihat Vespa dengan Pandangan Suka, Kagum, dan Cinta, Tidak aneh Jika mereka seperti itu, Terlihat Naruto yang memakai Baju akademi kuoh yang di buka dan Mata Merah dengan Tiga Tomoe membuat nya Tambah Keren di kalangan Siswi, Vespa terus berjalan dan menghiraukan para Siswi yang Mengelilingi nya,

Terlihat di tempat lain berdiri 3 Siswa yang melihat Tajam ke arah Vespa, Mereka adalah Para Trio Mesum,

"Mati lah Kalian Para Pria Tampan" Teriak Mereka,

"Sial ini tidak masuk akal bagaimana dia bisa mendapatkan banyak Gadis hanya karna dia sedikit Keren" Teriak Hyoudo Issei salah satu dari Trio Mesum

Kembali ke Vespa, Kini Vespa Berhenti di depan Nya berdiri Pria Tampan mempunyai Rambut kuning turun kebawah, memakai Baju Akademi Kuoh

"Kyaaa Kiba-kun" Teriak Para Gadis ketika Melihat Pria Tampan itu, sementara yang di teriaki hanya tersenyum lembut

"Vespa-kun Rias Gremory-senpai meminta anda setelah Pulang sekolah bertemu dengan nya di ruang Klub" Ucap Kiba Dengan Senyuman, Sementara Vespa hanya Menaikan Alis nya heran,

"aku tidak akan menemui nya" Balas Vespa lalu berjalan melewati Kiba,

"Kata Rias Gremory-senpai jika kau tidak datang dia akan Menyeretmu" Ucap Kiba di sertai senyuman dia wajah nya,

Vespa yang mendengar Ucapan itu terus melanjutkan Jalan nya tanpa memperdulikan
Para Siswi yang mengelilingi nya, Vespa mulai Risih juga setiap Hari harus di kelilingi Siswi Siswi yang tergila gila padanya,

vespa berhenti, "Hei kalian apa tidak lelah selalu mengikutiku" Ucap Vespa kepada Siswi siswi itu,

"Tidak Vespa-kun,"
"Kami akan selalu mengikutimu Vespa-kun" Ucap Mereka Para Siswi yang selalu mengikuti nya, Tiba tiba Vespa meraskan Sakit yang Luar biasa Di Kepala nya,

"Argggggg" Teriak Vespa Kesakitan Sambil berlutut dan memegang Kepala nya, Para Siswi langsung menghampiri Vespa dan ada pula yang langsung memeluk nya,

"Vespa-kun" "kau tidak apa apa"

'Kenapa kepala ku Sakit Sekali' Batin Naruto

"Arggggg" Teriak Naruto lagi kesakitan,

"Vespa-kun" Ucap Para Siswi Hawatir, langsung Memeluk Vespa, Pandangan Vespa Mulai Mengelap Karena Sakit Kepala Luar biasa nya, dan Pelukan Para Siswi yang kuat,

"Bukkk" Suara Ketika Vespa Jatuh dan Pingsan,

"Kyaaaa" Teriakan Para Siswi Kaget ketika melihat Naruto jatuh Pingsan,, Para Siswa yang melihat itu cepat cepat membawa Naruto ke Ruang UKS,

.

.

.

.

Di Tempat lain, Ruangan Klub Ilmu Gaib,

"Kiba bagaimana apa dia mau datang" Tanya Wanita berambut Merah bagaikan Darah Rias,

"sepertinya Tidak Rias Gremory-senpai" Balas Siswa Tampan Kiba,

Rias yang mendengar Ucapan Kiba Hanya Menghela Nafas,

.

.

.

.

Mindscape Naruto

"Tes...Tes...Tes..." Suara tetesan Air,

"Ughhh dimana aku" Vespa sambil melihat sekeliling, terlihat di sekeliling Vespa Gelap, hanya terdengar Suara tetesan Air,

"Tes...Tes...Tes..."

"Grrrrrrrr akhir nya aku dapat Menarikmu" Ucap Suara Berat entah Dari Mana, Vespa yang mendengar Ucapan itu melihat sekeliling,

"S-siapa kau" Teriak Vespa dengan suara sedikit bergetar, Tiba muncul 2 Obor, di tengah obor itu terlihat Jeruji Besi, Vespa yang melihat itu berjalan pelan ke arah Jeruji Besi, 'Sepertinya aku pernah melihat Jeruji Besi ini' Batin Vespa, Naruto berhenti ketika tinggal 1 langkah sampai di jeruji Besi, Vespa mengangkat tangan nya untuk menyentuh Jeruji Besi,

"Grrrr apa yang kau lakukan" Ucap suara Berat di dalam jeruji Besi, Vespa yang mendengar itu langsung mundur, Terlihat 2 Mata Merah semerah Darah di dalam Jeruji Besi itu, Vespa yang Melihat itu membelalakan Mata nya Terkejut dan mundur beberapa Langkah,

"S-siapa K-kau" Ucap Vespa dengan suara bergetar karena Takut,

"kau tidak perlu tau siapa aku, aku menarikmu kesini ingin memberikanmu Hadiah" Ucap Suara Berat itu,

"H-hadiah" Tanya Vespa

"2 Hadiah, apa kau Mau" Tanya suara Berat itu,

"Apa itu" Tanya Vespa

"Hadiah pertama, Nama Aslimu adalah Uzumaki Naruto bukan Vespa" Ucap Suara Berat itu,

"D-dari mana kau tau Nama Asli ku" Tanya Vespa

"Hadiah Kedua, aku akan memberikan kau kekuatan" Ucap Suara Berat itu, menghiraukan pertanyaan Naruto,

"Jawab dulu darimana kau tau Nama Asliku" Teriak Vespa atau yang di kenal Naruto Marah,

"kau tidak perlu tau aku tau darimana nama aslimu, apa kau mau kuberi kekuatan" Ucap Suara Berat itu, Naruto diam tampak sedang berfikir,

"Untuk apa aku kekuatan itu" Tanya Naruto,

"Untuk membalas orang yang telah membunuh kakak angkatmu" Ucap Suara Berat itu,

Naruto menunduk dan Mengepalkan Tangan nya, Naruto mengangkat kepala nya dan melihat ke arah Jeruji Besi itu dengan Pandangan Penuh Harap,

"Jika kau bisa berikanlah aku kekuatan" Ucap Naruto

"Kemarilah" Ucap Suara berat itu,

Naruto berjalan Pelan ke arah Jeruji Besi itu, naruto berhenti ketika Jarak nya tinggal 1 langkah dengan Jeruji besi itu, Naruto dapat Melihat seekor Rubah Raksasa dengan Ekor 9 melambai lambai, 1 ekor Rubah itu menghampiri Naruto, Naruto hanya diam, Ekor itu menyentuh Kepala Naruto, bermacam macam ingatan muncul di kepala Naruto,

"Apa itu tadi" Tanya Naruto kepada Rubah itu

"Itu adalah Ingatan cara mengunakan Mata mu, kau lihat Pria bertopeng bermata satu itu" Tanya Rubah itu,

"ya aku ingat, dia mempunyai kekuatan mengagumkan" Balas Naruto

"ya kau bisa memakai kekuatan itu" Ucap Rubah itu

"aku mengerti, keluarkan aku dari ruangan ini" Balas Naruto,

"Baiklah tapi ingat Namamu adalah Uzumaki Naruto" Balas Rubah itu, Tubuh Naruto berubah menjadi serpihan serpihan kecil,

Real World

"Ughhh" Erang Naruto setelah kembali kedunia Nyata,

"Dimana aku" Ucap Naruto Sambil melihat sekeliling, Terlihat di sekeliling Naruto terdapat Tirai yang menutupi nya,

"UKS ya" Ucap Naruto

"Ughh" Ucap Naruto kesakitan Sambil memegang Kepala nya

"Kau sudah Bangun Senpai" Ucap Suara dingin di Samping Naruto, Naruto melihat ke asal suara karena tertutupi Tirai Naruto tidak dapat melihat Jelas orang itu, tapi yang di dengar Naruto itu pasti suara Wanita, Naruto Turun Dari acara duduk nya dan berjalan ke arah Tirai,

"Srekkkk" Suara ketika Tirai di Buka,

terlihat di depan Naruto berdiri Wanita Cebol berambut putih panjang memakai Baju akademi kuoh

"Siapa kau" Ucap Naruto sambil melihat Wanita Cebol itu

"Namaku Koneko aku di suruh Buchou untuk menjemputmu" Ucap Koneko Dingin

Naruto yang mendengar Ucapan itu hanya menghiraukan nya dan berjalan ke arah Pintu, Sebelum Naruto sampai ke Pintu Naruto Sudah Jatuh tersungkur ke bawah, Naruto melihat ke arah Pelaku yang telah menendang nya

"Apa yang kau Lakukan" Teriak Naruto Marah

"Kata Buchou aku harus membawamu keruang Klub ilmu Gaib dengan Cara Apapun" Ucap Koneko dengan suara dingin

Naruto menelan ludahnya ketika mendengar Ucapan Koneko,

dan terdengar lah suara suara kesakitan dari dalam Ruangan UKS,

.

.

.

.

.

With Hyoudou Issei

terlihat Issei yang sedang duduk di bangku nya sambil menunggu seseorang

"Dia bilang akan mengirim seseorang untuk menjemputku, Tapi akhirnya tidak ada yang datang" Guman Issei

"Kyaaaa" "Kyaaa Kiba-kun" Terlihat seorang Siswa tampan Masuk ke kelas Issei,

"Itu sih Pangeran Tampan, Pergilah" Ucap issei

"Permisi Sebentar" Ucap Kiba kepada Para Siswi yang mengelilingi nya,

"oh Silahkan Kiba-kun" "Silahkan" Ucap Para Siswi kepada Kiba, Kiba berjalan Masuk ke kelas 2,

"Salam Kenal" Ucap Kiba kepada Para Siswa Siswi di kelas itu, Kiba berjalan ke arah Issei

"Apa yang kau inginkan?" Tanya Issei ketika melihat Kiba berjalan ke arah nya

"aku kesini mewakili Rias Gremory-Senpai" Ucap Kiba ketika sampai di depan Issei

Issei yang mendengar itu melihat ke arah Kiba "Jadi kau" Ucap Issei

"Maukah kau ikut denganku" Ucap Kiba kepada Issei

"Tidak mungkin! Kiba-kun dan Hyoudou sih Mesum"

"Kiba-kun jangan dekat dekat dengan nya"

"Dia Mesum Kiba-kun, Nanti kau akan jadi Mesum" Ucap Para Siswi ketika melihat Kiba berbicara dengan Issei

"Mereka Selalu saja berbicara omong kosong" Ucap Issei sambil berdiri dan mengikuti Kiba berjalan Keluar,

.

.

.

.

"dimana ini" Tanya Issei ketika Melihat Ruangan Gelap hanya di terangi lilin,

"ini adalah ruangan Klub ilmu Gaib" Balas Kiba sambil tersenyum lalu berjalan ke arah Tempat duduk yang terbuat Dari Sofa,

Kiba duduk di Sofa itu di ikuti Issei,

"Wah, Ya ampun" Ucap seorang Wanita berambut hitam panjang, Wanita itu berjalan ke arah Issei

"Kamu anggota Baru kan, Salam Kenal " Ucap Wanita itu Akeno sambil membungkuk

"aku adalah Wakil ketua Klub ini, Himejima Akeno, Senang bisa berkenalan Denganmu" Ucap Akeno dengan Suara yang Mengoda

"A-aku Hyoudou Issei, Salam kenal Juga." Ucap Issei sambil mengaruk rambut belakang nya, 'Dia memiliki Rambut panjang yang lurus, ini pemandangan Langka" Batin Issei Senang

Srekkk Suara Tirai di buka
"Maaf aku baru selesai Mandi" Ucap Wanita berambut Merah yang baru keluar dari Kamar Mandi di ruangan Klub,

"Tidak apa apa Rias Gremory-Senpai" Ucap Kiba,

"Koneko dimana Buchou" Tanya Akeno

"Clekkk" Suara Pintu di Buka, terlihat di pintu berdiri wanita Pendek berambut putih panjang memakai baju Akademi kuoh dan di bahu nya itu terlihat seorang Pemuda berambut pirang memakai Baju akademi Kuoh dengan Tali yang mengikat Tangan dan kaki nya, dan Mulut yang di penuhi Kain

"Emh Emh Emhhhhh" Ucap Orang yang di bawa itu, Semua mata melihat ke arah Wanita Cebol dan Pemuda itu, Tanpa perasaan Wanita yang kita kenal Koneko Melemparkan Pemuda yang di bahu nya ke arah Rias, akeno, Kiba, dan Issei,

"Bukkk"

"Buchou aku sudah membawa nya" Ucap Koneko dengan Suara dingin lalu Koneko berjalan ke arah kiba dan duduk di samping nya, Sementara Issei Melihat ke arah Koneko dengan Pandangan Horror ' Kekuatan Moster' Batin nya,

"Emhhh, Emhhhh" Ucap Naruto tak jelas dengan Wajah yang tampak kesal dan Marah, Rias berjalan ke arah Naruto, dan mencabut Kain yang berada di Mulutnya

"LEPASKAN AKU" Teriak Naruto ketika kain yang berada di mulut nya lepas,

"Diamlah Vespa-kun" Ucap Rias dengan Senyuman di wajahnya

Sementara Issei melihat ke arah Naruto dengan Pandangan Heran

"Apa mau kalian Hah" Ucap Naruto Garang,

"kami ingin memperkenalkan Anggota Baru kita" Ucap Rias dengan Senyuman yang masih menempel di wajahnya,

"Kita! Hahaha jangan gila sejak kapan aku masuk anggotamu" Ucap Naruto dengan suara mengejek,

"jangan lupa Naruto-Senpai kalau kau di hidupkan kembali Oleh Buchou" Ucap Koneko dengan suara dingin

"J-jadi kau juga Di hidupkan Kembali" Ucap Issei berdiri sambil menunjuk Naruto,

"Apa aku pernah memintamu menghidupkan ku kembali Hah, jangan Naif Sekutu kalian lah yang telah menghancurkan Hidupku dan keluargaku" Teriak Naruto Marah, Menghiraukan pertanyaan Issei,

"ara ara Vespa-kun mereka bukan Sekutu Kami" Ucap Akeno dengan senyum aneh di wajahnya,

"Lepaskan Aku sekarang" Teriak Naruto Marah,

"Vespa-kun kau harus nya senang sudah ku Hidupkan Kembali" Ucap Rias dengan suara sedikit Marah,

"Apa peduliku" Ucap Naruto, 'Aku Harus mencoba kekuatan Mata ini' Batin Naruto,

"Kamui" Ucap Naruto, Mata Naruto berubah menjadi Shuriken dengan ujung Shuriken yang menyambung, tiba tiba muncul pusaran di mata bagian Kanan Naruto, Rias yang melihat itu meloncat Mundur, Pusaran itu menghisap Naruto kedalam nya, Semua yang ada di sana Shock, tiba tiba muncul Pusaran di atas kepala Issei,

"Bukkk" keluar Tubuh dari pusaran itu, Tubuh itu menimpa Tubuh Issei,

'Cih aku belum bisa menguasainya' Batin Naruto,
Walaupun ia bisa menggunakan Kamui untuk menghisap apa saja, namun Naruto belum cukup pengetahuan tentang sifat kamui jika digunakan untuk berteleport atau Menghisap nya,

Semua mata melihat ke asal suara, Terlihat Naruto yang masih di ikat sambil menimpa Issei,

"Singkirkan orang ini Dari tubuhku" Teriak Issei sambil mencoba mendorong Naruto,

Koneko berjalan ke arah Naruto lalu mengangkatnya dan melemparkan ke asal tanpa perasaan,

"Bukkk" Naruto jatuh terbaring, 'Mataku, Mataku Panas' batin Naruto Sambil menahan Panas di matanya, Tiba tiba Naruto merasakan penglihatan nya mulai mengelap dan Pingsan,

"Apa itu tadi" Tanya Rias kepada Naruto, Naruto tidak menjawab dia hanya diam dengan Posisi terbaring di tanah seperti tidak mempunyai Nyawa, Merasakan tidak mendapat Balasan Rias berjalan ke arah Naruto, Rias mengoyangkan Badan Naruto, sementara Naruto hanya diam, Rias yang mulai kesal mulai membalikan Badan Naruto, terlihat semua yang berada di sana terkejut ketika melihat Mata Kanan Naruto yang terdapat Darah,

"Koneko bawa dia ke kamarku" Ucap Rias Cepat jika di dengar dengan Jelas maka akan terdengar suara khawatir di ucapan Rias,

langsung saja Koneko mengangkat Naruto dan membawanya ke kamar Rias,

"Akeno kau Jelaskan kepada Issei aku ada Urusan" Ucap Rias

"Hai Buchou" Balas Akeno sambil tersenyum, rias yang mendengar jawaban mulai berjalan ke arah Kamar nya untuk melihat keadaan Naruto,

TBC,

Fict baru Goemn Semua Jika Saya buat fict Baru, Tiba Tiba muncul Ide tentang Fict ini Gomen Semuachapter

saya berusaha membuat Naruto Tidak overpower, disini naruto hanya akan mengunakan mata nya, kekuatan aslinya mungkin akan muncul di saat berperang dengan raiser, Naruto disini akan saya jadikan Harem