Title : Day By Day

Author : Gin And Amaya

Characters/ Pairing : Kakashi Hatake & Sakura Haruno

Type : Ficlet

Genre : Romance

Rating : T

Disclaimer : Naruto © Masashi Kishimoto

.

Chapter 1

Thunder

.

Cinta pada pandangan pertama?

Gadis berambut merah jambu sepunggung itu tidak percaya dengan istilah cinta pada pandang pertama. Ketika Rock Lee- yang baru pertama bertemu dirinya kemudian-langsung memproklamasikan cintanya dengan menggebu-gebu dan semangat membara yang berkobar-kobar, Sakura yakin pemuda itu baru saja lewat di bawah pohon beringin yang angker di ujung jalan.

Imprint?

Ia juga tidak percaya dengan imprint. Bibir mungilnya langsung mengerucut sebal ketika Ino – temannya satu kampus histeris ingin sekali di-imprint oleh cowok seganteng Jacob Black setelah membaca seri twilight-nya Stephanie Meyer. Telinganya sampai berasap karena terus mendengar ocehan Ino.

Sindroma lebay akut-demikian kesimpulan Sakura.

Buatnya hidup itu sederhana.

Tidak romantis apalagi berbunga-bunga seperti kisah cinta dalam drama korea.

Sampai kedatangan dosen berambut seperti ijuk terbalik itu dalam hidupnya dan memporak-porandakan pendiriannya.

"Symposium karya Plato –"

Ketika dosen muda tampan berkacamata-yang memakai kemeja biru gelap dan digulung sesiku it-memulai kuliahnya tentang Sejarah Yunani Kuno, Sakura seakan tidak lagi terikat oleh gravitasi bumi. Ia seakan melayang dalam suara bariton yang menenangkan dan tersesat masuk ke dalam mata abu-abunya yang gelap.

"-itu adalah salah satu karya awal dalam peradaban manusia yang membahas tentang cinta. Menurut legenda yunani, manusia pada awal penciptaannya adalah makhluk berkepala dua yang memiliki empat kaki dan empat tangan. Ketika itu manusia adalah ras yang sangat sombong dan selalu merendahkan yang lain. Mereka merasa tidak membutuhkan siapapun selain dirinya sendiri. Zeus pun memutuskan untuk menghukum manusia karena kearoganannya."

Kelas yang biasanya dipenuhi gumaman para mahasiswa yang mirip dengungan lebah, kini sunyi larut dalam pesona cerita si sapu ijuk terbalik.

"Dengan senjata petirnya, Zeus memotong tubuh setiap manusia menjadi dua. Masing-masing belahan tubuh pun diperintahkan oleh Zeus untuk mencari belahan tubuh pasangannya. Tugas ini masih kita pikul hingga kini. Aliran romantisme masih meyakini bahwa salah satu alasan kita terlahir di dunia ini adalah untuk melaksanakan tugas yang belum terselesaikan yaitu mencari belahan jiwa kita. Kau boleh memiliki segalanya. Harta, kekuasaan, bahkan seluruh isi dunia. Namun kalau kau tak pernah menemukan belahan jiwa-mu yang terpisah... maka hati-mu senantiasa akan merasa kosong dan hampa. Percayalah, ketika kita menemukan pasangan kita, kekuatan tarik-menarik itu tidak akan tertahankan. Karena jiwa… akan selalu mencari belahan jiwanya."

Saat itulah mata emerald Sakura saling bertatapan dengan sepasang mata abu-abu gelap di depan kelas yang sejak tadi intens menatapnya. Sesungging senyum manis dan semburat warna merah merona hadir di pipinya. Tanpa sadar ia pun menggoreskan penanya di atas selembar kertas.

"Kau kah belahan jiwaku?"

Ahhh… rupanya Sakura pun mulai terjangkit wabah Sindroma Lebay Akut.

- xXx-

Gin note : Si ulat bulu bawel itu sering melompat-lompat ide-nya *geleng-geleng*

Amaya note : *ketok Gin* Jangan iri ya Giiiiiin sayaaaang *laugh*. Fic ini Amaya buat spesial for My Prince. Ketika kau bilang mereka hanyalah masa lalu, sedangkan aku adalah masa kini dan masa depanmu, semua itu sangat berarti bagiku. Sayang kamu… *peluk erat My Prince, bekep Gin pakai kaos kaki biar gak iri* :3

Glosarium :

Imprint : adalah suatu perasaan sayang seseorang yang tiba-tiba muncul sejak pertemuan pertama, namun langsung yakin kalau orang itu adalah belahan jiwa-nya. Imprint ini pasti akan terjadi dan dialami oleh kaum werewolf alias manusia serigala. Saat werewolf mengalami imprint dia akan menyayangi orang yang di-imprint tersebut dengan sepenuh jiwa raga. Imprint tidak mengenal batas usia. Saat pasangan imprint mereka masih kecil mereka akan jadi sosok kakak yang akan selalu menyayanginya, saat si anak beranjak dewasa mereka akan menjadi sosok teman yang akan selalu ada untuknya, dan jika waktunya sudah tiba maka merekapun akan menjadi pasangan yang tak terpisahkan.