halo kak Rainy.
oke, ficmu yang satu ini buat saya cinta levi sampai ubun-ubun /g. maksudnya, oke saya benar-benar sangaaat jatuh cinta dengan karakter levi ini, dan entah kenapa saya belum bisa menyandingkan levi dengan siapapun kecuali dengan hanji karena menurut saya levi memang sudah klop darisananya dengan hanji
ficnya emg pendek, tapi manis as always.

dan membayangkan tangan levi digenggam oleh hanji itu, rasanya... hm saya jadi pengen jadi hanji :'

Keep writing!

Lanjut dong kak kalau bukan one shoot

Speechless... feelnya berasa banget,, terutama untuk percakapan akhirnya... 3

adooohhhhhh anjas tekan tombol fave dulu. yak oke. aku kudu ngomong apa ini kak. kayaknya di semua fik aku kerjaannya ngomong indah doang. mungkin aku kudu nyari kamus buat nyari padanan kata lain /yha. perasaan saling mendukung di siniiii ugghhhh bikin hati lumer. pasukan tinggal dihitung jari, jleb. aaaahhh levihan jangan bersedih jangan menyerah ;;;; konversasi mereka singkat tapi ic dan yes itu yang bikin cantik. pesan-pesan dan rasa antara bersyukur tapi pedih di antara mereka kerasa kentel sekali. ada aura cobaan hidup yang berat dari sini (?) /gajelas. menikmati sekali baca fik ini, friendship dan saling men-support-nya tidak bisa ditolak ;;;;u;

terus semangat menulis, kak rani! maaf review-nya tambah ke sini tambah ngaco, ngotot ngebut review semua walo udah ngantuk. abis nanggung sih. yang penting kak rani kudu tau kalo tulisannya kak rani semingguan ini benar-benar membuat bahagiaaaa

RAIN AKU MAU NANGIS INI MEWAKILI PERASAANKU SEKALI T_T

dan, rain, apakah sekali lagi kita terjebak serendipity bcs aku ngerasa ada benang merah antara fik ini dan hakuna matata-ku huhuhu. why rain, why kamu bisa sekali bikin samting yang buat aku amazed T_T

kujadi ingin pegang tangan levi. /lho

aku gak kepengin berharap banyak sama canon. walau ada harapan, tapi rasanya aku gak mau mengharap terlalu jauh lagi. yang aku harapkan, semoga sampe akhir nanti isayama gak memisahkan mereka. mereka tetap berdua. tetap. aku takuuut banget isayama jadi orang jahat lagi dan kesayangan-kesayanganku ini dipisahkan. entah oleh kematian atau hal lainnya. gak apa gak canon, asal jangan dikaramkan dengan kesakitan-kesakitan :")

ih, aku jadi ngelantur, ya.

seperti biasa, terima kasih untuk cerita indahnya, rain! selaluselaluselalu—selalu aku tunggu levihan-levihan dari rain. kapan pun itu. :)

love,
hidya